Menganyam Kedukaan bagi masyarakat i, menanam sepohon dua durian atau huah-buahan sudah cukup menandakan sesuatu bidang tanah itu sudah berpunya. Onang lain tidak boleh mempei-tikaikan. Sujang yang mewanisi tanah onang tua- nya tidak nela membiankan Jatan yang punya wang dan punya penganuh, mengenjakan tanah yang jauh memasuki sempadan tanahnya. Sujang ingin menyelesaikan perk-an-a mi dalam xxx I.APORAN PANEL kakinya ke bumi Ogaden, tetapi pasti telah membuat kenja rumahnya yang begitu teliti sebelum terhasilnya cenpen mi. Pada cenpen “Pesta Kaul” put-a kita kembali kepada pententangan binary lama banu, tua muda, benar salah, baik bunuk dan sebagainya. Penulisnya meneliti sebuah kelompok kecil, kemudian mencetuskan pertentangan binary ke dalam cenpennya mi sehingga meninggalkan kesan yang cukup dalam. Begitulah di antana pendapat
|
|
Tesaurus |
---|
| tua (adjektif) | 1. Bersinonim dengan berumur: sudah lanjut usia, sudah baya, sudah berubah, sudah bongkok, berida, tua ganyut, tua leler, tua lontok, tua renta, tua nyanyuk, gae, gayu, Berantonim dengan muda
2. Bersinonim dengan lama: kuno, ketinggalan zaman, purba, silam, usang, lusuh, lapuk, uzur, primitif, arkaik, Berantonim dengan baru
3. Dalam konteks kiasan bersinonim dengan malam, larut, jauh malam,
4. Dalam konteks buah bersinonim dengan hampir masak, masak, ranum, Berantonim dengan muda
5. Dalam konteks warna bersinonim dengan gelap, pekat, Berantonim dengan muda
6. Dalam konteks emas bersinonim dengan baik, tulen, jati, murni, Berantonim dengan lancung
| Kata Terbitan : tua-tua, |
|
Puisi |
---|
|
Dari cempedak baik nangka, Nangka panjang tangkainya; Dari budak baik orang tua, Orang tua panjang akalnya.
Lihat selanjutnya... |
|