Menganyam Kedukaan tengah-tengah ‘syuhadah yang benguguran’ mempertahankan kebenaran haknya. Betapa pun juga, denita sengsara mi tidaklah dengan mudah gerak jiwa umat Islam dilingkanm suasana pesimis. Di siang malam degup jantung meneka semakin terpancan kental doa dan harapan untuk menjadi para pejuang yang menentang xxi IAPORAN PANEL PENILAI P1)151 l992/1993 keniungkanan dan segala bentuk kezaliman. Mereka akan bangkit dengan semangat ‘seonang daenah sent-a dialek tidak jug-a dilupakan. Cerpen-cerpen itu jug-a telab mem- buktikan adanya ketelitian serta ketajaman persepsi penulisan- nya di samping ketananya pengusaan struktun kneatif yang semakin ku-at. Panel jug-a tenpukau dengan gaya penulisan yang rata- ratai mudah, lancar senta diselang-seli dengan wit dan humour yang intelektual sifatnya. Namun kalaupun terdapat kelemahan pada cerpen
|
|
Tesaurus |
---|
| Tiada maklumat tesaurus untuk kata semakin |
|
Puisi |
---|
|
Beli atap bawa balik, Ambil timba menuju perigi; Semakin ditatap semakin molek, Termenung hamba menggigit jari.
Lihat selanjutnya... |
|